Hatiku bilang, celah untuk memaafkanmu masih ada
Aku yang seharusnya memaklumi, untuk menyambutku kau butuh waktu
Siapkah kau mengutuhkanku?
Siapkah kau memandangku tanpa cermin masa laluku?
Dengan mantap kau jawab iya. Walau kala itu aku meragu.
Tapi keteguhanmu perlahan mengikis segala gundah
Caramu memandangku, caramu memperlakukanku
Aku jatuh cinta.
Kartu perjudian hidupku telah habis kupertaruhkan
Rasa percaya setengah mati kupupuk ulang
Benciku perlahan kukikis
Jadi, jangan hancurkan lagi kandi cinta ini.
No comments:
Post a Comment